MES Jabar Sukses Selengggarakan 5th Jabar Islamic Economi Forum

MES Jabar Sukses Selengggarakan 5th Jabar Islamic Economi Forum

MES Jabar kembali menyelenggarakan Jabar Islamic Economic Forum untuk kelima kalinya pada Rabu dan Kamis, 24-25 Februari 2021 secara online dengan mengangkat tema “Internasionalisasi Produk Halal Nasional di Pentas Global”.

Forum ini dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum dan Sekretaris Jendral PP MES Iggi Haruman Achsien. Ruzhanul dalam sambutannya berharap, keberadaan ekonomi syariah bisa menjadi ukhwah yang mempererat umat muslim, dirinya juga menekankan pentingnya akhlaq dalam setiap aktifitas bisnis dan keuangan syariah di tengah masyarakat.

Sementara itu, Iggi dalam penyampaiannya lebih menjelaskan tentang potensi industri halal yang perlu digarap secara maksimal sebagai upaya untuk memulihkan perekonomian nasional pasca pandemi COVID-19.

Berita terkait  Festival Gerbang Halal Fokuskan Rantai Nilai Halal sebagai Akselerator Pemulihan Ekonomi Daerah

Iggi menambahkan, untuk menghadapi tantangan ekonomi yang tidak terprediksi, Pengurus Pusat MES telah menetapkan Roadmap hingga tahun 2030 sebagai panduan dalam melaksanakan Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO). Dirinya juga menjelaskan jika kedepannya, agar semua program bisa tepat sasaran, maka MES Wilayah, MES Wilayah khusus, dan MES Daerah didorong untuk lebih proaktif karena berperan penting sebagai ujung tombak dalam mengeksekusi program kerja yang telah dirumuskan.

Dalam forum tersebut, hadir sebagai narasumber perwakilan Bank Indonesia Kanwil Provinsi Jawa Barat, Taufik Saleh, tim produk halal bio Farma, Iwan Setiawan, public figur sekaligus akademisi Marissa Haque, perwakilan PWK MES Jerman Edwin Hartarto, serta Ketua Umum PWK MES UK, Wahyu Jatmiko. Tercatat, sebanyak 500 perserta hadir dalam gelaran forum yang dilakukan selama dua hari tersebut.

Berita terkait  MES DIY Berikan Penghargaan Tokoh Penggerak Ekonomi Syariah
Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *