Rakoswil MES se Sumatera Fokus Pada Optimalisasi Potensi Lokal

Rakoswil MES se Sumatera Fokus Pada Optimalisasi Potensi Lokal

Merumuskan rekomendasi strategis dan program kerja untuk memperkuat kontribusi MES dalam pengembangan ekonomi syariah menjadi fokus utama Rapat Konsolidasi Wilayah MES Se-Sumatera yang diselenggarakan pada 16-17 November di Hotel Santika Premiere Dyandra, Medan, dengan Pengurus Wilayah MES Sumatera Utara sebagai tuan rumah.

Sekretaris IV Pengurus Pusat MES, Teguh Santoso, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sumatera Utara memiliki potensi strategis dalam pengembangan ekosistem industri halal. 

“Potensi strategis tersebut meliputi sektor perkebunan, pertanian, kelautan, sumber daya alam, dan budaya,” ucapnya.

Teguh Santoso berharap agar potensi strategis tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal, melalui pembangunan infrastruktur yang lebih baik sebagai langkah pendukung untuk mendukung dan memaksimalkan potensi tersebut.

Berita terkait  Libatkan Pelaku Industri Halal, Jogja Halal Festival Resmi Diluncurkan

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa MES sebelumnya telah menyelenggarakan kegiatan serupa di MES wilayah Indonesia Timur dan se-Kalimantan

“Dalam waktu dekat, Rapat Konsolidasi Wilayah MES Se-Jawa juga akan diagendakan,” tuturnya.

Sementara Ketua Umum Pengurus Wilayah MES Sumatera Utara, Musa Rajekshah, menyoroti pentingnya Sumatera sebagai pusat perekonomian Indonesia, dengan potensi besar di sektor pertanian dan peternakan. 

“Pengembangan sektor pangan di desa-desa akan memberi dampak positif pada perekonomian regional,” tuturnya.

Musa menjelaskan bahwa jika desa berkembang, ekonomi bergerak, dan masyarakatnya sehat, maka kualitas sumber daya manusia juga akan meningkat serta siap bersaing di dunia pendidikan dan pekerjaan.

“Harapannya, Rakoswil ini dapat menghasilkan masukan penting yang dapat diselaraskan dengan program nasional MES dan pemerintah daerah,” ujarnya.

Berita terkait  LP3H MES dan MES Kalsel Percepat Sertifikasi Halal di Banjarmasin

Menutup sambutannya, mantan Wakil Gubernur Sumatera Utara tersebut menegaskan komitmen MES Sumut yang akan berfokus pada pelatihan dan pendampingan pelaku usaha, termasuk pengrajin tahu di Kampung Tahu Binjai Barat, melalui manajemen keuangan dan pengembangan produk.

Penulis : Muhammad Lutfi N.S. | Editor : Alfath Shifa Ghifara

Sumber foto : Dokumentasi MES

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *