Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah menjadi tulang punggung perekonomian di Kota Mataram, mendorong Pengurus Daerah MES Kota Mataram bekerja sama dengan Pengurus Wilayah MES Nusa Tenggara Barat dan BPR NTB menggagas program Harum Berseri.
Bertempat di Aula Kantor Wali Kota Mataram, program Harum Berseri diinisiasi dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi pelaku UMKM, melalui akses pembiayaan yang mudah, cepat, dan terjangkau.
Sebagai kelanjutan dari program Mawar Emas yang telah dijalankan PW MES NTB bersama para pemangku kepentingan pada tahun 2020, bantuan pembiayaan program Harum Berseri kali ini disalurkan melalui rumah ibadah, yaitu Masjid Al-Falah Dasan Agung pada Rabu (14/8) dan Gereja Katolik STA. Maria Immaculata pada Kamis (15/8).
Sekretaris Umum PD MES Mataram, Muhammad Ramadhani, mengungkapkan apresiasi yang besar kepada semua pihak yang telah mendukung keberhasilan pelaksanaan program Harum Berseri.
“Program ini adalah wujud nyata dari kepedulian kita terhadap sesama, tanpa memandang latar belakang, suku, atau agama. Kami berharap ini dapat menjadi inspirasi bagi berbagai kalangan untuk terus mendukung kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Ia juga berharap, dengan adanya dukungan pembiayaan ini, para penerima manfaat dapat semakin berkembang dan mencapai kesejahteraan yang lebih baik dalam mengelola usaha mereka.
“Kami optimis, program ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pertumbuhan usaha mikro di wilayah ini,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum PW MES Nusa Tenggara Barat, Baiq Mulianah, menyampaikan dukungan sepenuhnya terhadap program Harum Berseri. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam mendukung keberlanjutan UMKM di wilayah Nusa Tenggara Barat.
Program ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana penyaluran dana, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan UMKM secara berkelanjutan,” tuturnya.
Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB tersebut juga menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini agar para penerima manfaat tidak hanya mendapatkan bantuan finansial, namun juga keterampilan dan pengetahuan yang dapat meningkatkan kemandirian serta daya saing mereka.
“Ke depan, kami akan memastikan bahwa UMKM yang terlibat dalam program ini dapat terus berkembang dan menjadi pilar penting dalam perekonomian daerah,” jelasnya menyoroti visi jangka panjang dari inisiatif ini.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan simbolis pembiayaan oleh perwakilan BPR NTB kepada beberapa penerima manfaat yang telah diseleksi berdasarkan kelayakan usaha mereka.
Penulis : Muhammad Lutfi N.S. | Editor : Herry Aslam Wahid
Sumber foto : Dokumentasi MES Mataram