Pengurus Wilayah Khusus MES Malaysia bersama KBRI Kuala Lumpur beserta Aliansi Organisasi Masyarakat Indonesia (AOMI) pada Minggu, 11 Juli 2021 menyalurkan bantuan kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terdampak kebijakan Mobility Control Order (MCO) atau lockdown. Tercatat sebanyak lebih dari 30 ribu PMI yang terdampak akibat pemberlakukan lockdown di Malaysia.
Sekretaris Umum MES Malaysia, Syafwendi Syarif mengatakan bahwa nasib PMI turut menjadi perhatian MES Malaysia seiring dengan adanya kebijakan lockdown yang telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. Oleh karena itu, pihaknya mengaku telah menyalurkan bantuan sejak bulan Juni dengan lokasi penyaluran bantuan di wilayah Kuala Lumpur dan sekitarnya.
Dalam menyalurkan bantuannya, MES Malaysia bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mendata dan mengimpun para penerima bantuan agar penyaluran bisa tepat sasaran.
Bantuan yang dihimpun dari sumbangan para donatur dan pihak KBRI Kuala Lumpur ini disalurkan dalam bentuk kebutuhan pokok, berupa sembako, dan alat kesehatan seperti hand sanitizer, vitamin, serta masker. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban para PMI yang terdampak lockdown di Malaysia.