Upaya mendorong literasi dan inklusi keuangan syariah terus digencarkan oleh Pengurus Daerah MES Kendal, salah satunya melalui Roadshow Multifinance Syariah yang dilaksanakan di Aula Pondok Pesantren Al Musthofa, Cepiring, Kendal pada Kamis (24/4).
Kegiatan ini turut dirangkaikan dengan Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah MES Kendal Periode 2024–2029 M.
Sekretaris II Pengurus Wilayah MES Jawa Tengah, Ubaidul Musthofa, mengapresiasi potensi Kendal sebagai daerah dengan antusiasme tinggi terhadap ekonomi syariah.
“Karenanya, sinergi antara lembaga keuangan, pesantren, dan masyarakat menjadi penting untuk mewujudkan ekonomi syariah sebagai jalan hidup yang berkeadilan,” tuturnya.
Ia juga mendorong pengurus baru untuk segera melaksanakan program literasi keuangan, pemberdayaan UMKM, serta penguatan ekonomi pesantren yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Daerah MES Kendal, M. Irkham Fukhuludin, menegaskan peran MES Kendal sebagai motor penggerak kolaborasi ulama, akademisi, pelaku usaha, dan pemerintah daerah.
“Dengan kolaborasi lintas elemen, kami ingin membumikan ekonomi syariah sebagai solusi inklusif dan berkeadilan,” ucapnya.
Selain meningkatkan literasi, Irkham menambahkan bahwa MES Kendal tengah merintis Yayasan Pendidikan dan Pelatihan Ekonomi Islam (YPPEI) Arrisalah untuk memperkuat program pengembangan ekonomi syariah di akar rumput.
Selain prosesi pelantikan, Roadshow Multifinance Syariah ini juga diisi diskusi panel tentang isu strategis dan kebijakan pembiayaan multifinance syariah dengan pembicara Pengawas Senior OJK Jawa Tengah, Anjar Sumarjati, Ketua Lembaga Bahtsul Masail PBNU, Mahbub Ma’afi, dan Head of Syariah Business Adira Finance, Tisna Sumantri.
Penulis : Muhammad Lutfi N.S. | Editor : Herry Aslam Wahid
Sumber foto : Dokumentasi MES
