Literasi Keuangan Bantu Perempuan Wujudkan Kesejahteraan Keluarga

Literasi Keuangan Bantu Perempuan Wujudkan Kesejahteraan Keluarga

Penguatan literasi keuangan khususnya bagi perempuan Indonesia terus diupayakan, salah satunya melalui Financial Literacy for Women yang diselenggarakan Masyarakat Ekonomi Syariah bekerja sama dengan Prudential Indonesia pada Rabu (20/11) di Hotel Salva, Jakarta.

Sekretaris III MES, Moch. Bukhori Muslim, dalam sambutannya menekankan pentingnya literasi keuangan untuk meningkatkan inklusi keuangan syariah di Indonesia.

“Kami fokus menjangkau kelompok prioritas, seperti perempuan, ibu rumah tangga, penyandang disabilitas, pesantren, masjid, serta masyarakat di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal),” ujarnya.

Ia menjelaskan, salah satu langkah nyata MES adalah kolaborasi dengan Prudential Indonesia yang telah berjalan selama satu dekade sejak 2014. Tahun ini, program literasi keuangan syariah hasil sinergi tersebut sukses dilaksanakan di tujuh kota, yakni Kendal, Pekalongan, Purwakarta, Bogor, Tangerang, Batam, dan terakhir Jakarta.

“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan Prudential Indonesia yang telah konsisten mendukung berbagai kegiatan literasi keuangan syariah. Program ini dirancang untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.

Berita terkait  Literasi Multifinance Syariah MES Sumbawa Dorong Kemandirian Finansial Masyarakat

Bukhori juga mengajak berbagai pemangku kepentingan untuk terus bersinergi dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan syariah. 

“Sinergi ini sangat diperlukan untuk mendorong kemajuan ekonomi syariah nasional, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.

Sementara Presiden Direktur Prudential Indonesia, Michellina Laksmi Triwardhany, menegaskan peran penting perempuan dalam perekonomian nasional, khususnya dalam hal literasi keuangan.

“Kami percaya, bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki perempuan yang cerdas dan berdaya, termasuk dalam hal finansial,” ujar Michellina dalam sebuah acara literasi keuangan.

Ia menambahkan, perempuan di Indonesia memegang peranan besar, mengingat 49,4 persen dari total 275,7 juta penduduk Indonesia adalah perempuan. Tidak hanya itu, sekitar 64,5 persen pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga berasal dari kalangan perempuan.

“Literasi dan inklusi keuangan sangat penting untuk mendukung perempuan Indonesia semakin berdaya. Dengan demikian, mereka bisa merdeka secara finansial dan meningkatkan kesejahteraan keluarga,” lanjutnya.

Berita terkait  Mitigasi Dampak Buruk Pinjol Ilegal, MES Banyumas Lakukan Langkah Preventif

Michellina mengungkapkan bahwa PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) berkomitmen untuk memperluas program edukasi keuangan bagi perempuan di Indonesia, salah satunya melalui Financial Literacy for Women yang telah berhasil menjangkau lebih dari 17,6 juta perempuan di berbagai wilayah Indonesia selama empat tahun terakhir.

“Dengan program ini, kami bangga dapat berkontribusi secara konkret dan berkelanjutan untuk meningkatkan kemampuan perempuan dalam merencanakan dan mengelola keuangan mereka serta keluarga,” tambahnya.

Di akhir sambutannya, ia berharap melalui edukasi literasi keuangan ini, perempuan dapat lebih tangguh dalam menghadapi tantangan keuangan, termasuk risiko ekonomi seperti resesi, sehingga dapat menciptakan kesejahteraan jangka panjang bagi diri mereka dan keluarga.

Penulis : Muhammad Lutfi N.S. | Editor : Alfath Shifa Ghifara

Sumber foto : Dokumentasi MES

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *