UMKM menjadi salah satu sektor yang mendapat prioritas dalam rangka mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat industri halal dunia tahun 2024. Peningkatan kapasitas dan kualitas UMKM melalui implementasi sertifikasi halal menjadi salah satu yang terus didorong agar UMKM dapat berdaya saing baik skala lokal maupun internasional.
Merespon hal tersebut, Lembaga Pendamping Proses Produk Halal Masyarakat Ekonomi Syariah (LP3H MES) didukung Pengurus Wilayah MES Maluku Utara menyelenggarakan program Pelatihan dan Pendampingan Sertifikasi Halal pada Kamis, 11 Mei 2023 bertempat di Red Star Resto, Tanah Raja, Ternate. Mengusung tema “UMKM Berkah, Hasil Melimpah”, program ini menjadi bagian dari upaya menguatkan kapasitas dan kualitas UMKM halal daerah, khususnya di Kota Ternate.
Ketua Umum MES Maluku Utara, Iqbal M. Aris dalam keterangan terpisah mengatakan bahwa sertifikasi halal melalui skema self declare membutuhkan kesiapan berkas dari para pelaku UMKM. Untuk itu kegiatan ini dapat memberikan gambaran perihal apa saja yang perlu disiapkan pelaku UMKM di Ternate untuk memperoleh sertifikat halal dengan skema self declare.
Pihaknya berharap, pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas usaha dari pelaku UMKM yang ada di Kota Ternate. Hal ini guna menguatkan rantai nilai halal di daerah sekaligus mendorong pelaku UMKM memiliki daya saing untuk menjangkau pasar ekspor.
Iqbal menambahkan, pasca pelatihan tersebut, PW MES Maluku Utara dibantu dengan para mahasiswa akan memberikan pendampingan lanjutan agar segala kebutuhan dalam proses pengajuan sertifikasi halal para pelaku UMKM dapat segera terpenuhi.
Pelatihan ini diikuti oleh 20 peserta pelatihan yang ke depannya didorong agar berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya pelaku UMKM di Kota Ternate mengenai pentingnya sertifikasi halal.
Penulis: Muhamad Iqbal Haqiqi Maramis
Editor: Herry Aslam Wahid
