Banyumas – Kegiatan bakti sosial sebagai respon merebaknya pandemi Covid-19 dilakukan oleh PD MES Banyumas pada Kamis (23/4). Kegiatan dilakukan dengan membagikan sebanyak 1.300 nasi kotak dan 1.300 masker kepada masyarakat di sejumlah pasar tradisional di area Purwokerto, Jawa Tengah.
Bendahara Umum Pengurus Daerah MES Banyumas, Deddy Purwinto menjelaskan sejumlah bantuan tahap pertama diberikan kepada masyarakat Purwokerto dan sekitaranya yang terdampak Covid-19. “Kemarin dari PD MES Banyumas memberikan 1.300 masker kepada para UKM khususnya di pasar tradisonal, pemberian masker dipilih sebagai pertimbangan adanya kewajiban dari pemerintah yang mengharuskan masyarakat memakai masker.” Jelas Deddy
Latar belakang pemilihan pasar tradisional sebagai penerima bantuan tersebut dikarenakan pasar merupakan salah satu tempat yang tetap ramai meskipun sudah ada larangan. “Kami memilih pasar tradisonal karena disaat pandemi ini pasar tetap ramai, kami sendiri telah mensurvei dan ternyata masih banyak dari pedagang dan penjual tidak memakai masker saat terjadinya transaksi jual beli.” Lanjut Deddy
Selain masker, PD MES Banyumas juga memberikan bantuan nasi kotak kepada para tukang ojek dan tukang becak. “Selain masker, kami juga memberikan nasi dus untuk para tukang ojek dan tukang becak di area Purwokerto”.
Deddy mengungkapkan rencana kegiatan sosial selanjutnya akan membuat dapur umum untuk menyediakan makanan secara gratis. “rencana kami akan berkolaborasi dengan membuat dapur umum yang nantinya setiap hari masak dan membagikan nasi dus secara gratis kepada masyarakat yang rentan dan terdampak, kita akan membantu pemenuhan bahan pokoknya, sehingga lebih besar lagi manfaatnya kepada masyarakat.” Jelasnya
Diakhir wawancara, Deddy berharap bahwa situasi ini dapat kita lalui secara bijak dan segera pulih menjadi keadaan seperti semula. “Harapan kami dengan MES mengedukasi kepada masyarakat bahwa pentingnya protokoler yang sudah ditetapkan oleh pemerintah itu harus betul-betul dijalankan, ini juga salah satu upaya kami untuk membantu pemerintah dalam menghadapai pandemi dengan selalu mengedukasi pemakaian masker dan jangan berkerumun. Mudah-mudahan dengan begitu penyebarannya cepat berhenti dan terputus. Sehingga pemulihan dari berbagai sektor ekonomi pendidikan sosial akan normal kembali.” pungkasnya