Pasar Modal Syariah Dorong Pertumbuhan Investor di Balikpapan

Pasar Modal Syariah Dorong Pertumbuhan Investor di Balikpapan

Balikpapan mencatat jumlah investor pasar modal terbanyak di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) per Oktober 2025, jumlah investor di kota ini mencapai 78 ribu jiwa, menegaskan posisinya sebagai kota dengan basis investor terbesar di Kalimantan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Wilayah BEI Kaltim–Kaltara, Ferdinan Sihombing, dalam kegiatan Pasar Modal Syariah bertema Gaya Investasi Kekinian untuk Semua Kalangan yang berlangsung pada Rabu (8/10).

Ferdinan menyebut, sepanjang 2025 rata-rata nilai transaksi harian di pasar saham nasional mencapai Rp15,7 triliun, menunjukkan minat masyarakat terhadap investasi di pasar modal terus meningkat.

“Kalau melihat jumlah penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa, potensi pertumbuhan investor masih luar biasa besar. Apalagi di Kaltim, lebih dari 90 persen penduduknya beragama Islam, sehingga peluang pengembangan pasar modal syariah terbuka lebar,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dewan Pakar MES Balikpapan itu menambahkan bahwa BEI aktif menggandeng berbagai pihak untuk mengedukasi masyarakat tentang investasi aman dan sesuai prinsip syariah.

“Edukasi ini juga bertujuan melindungi masyarakat dari praktik merugikan seperti investasi bodong, pinjaman online ilegal, dan judi online yang kini marak di kalangan muda,” ujarnya.

Ferdinan berharap sinergi antara BEI, MES, dan pemerintah daerah terus diperkuat untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal syariah di Balikpapan dan seluruh wilayah Kalimantan Timur.

“Ke depan, kolaborasi ini diharapkan membawa kemajuan bagi pengembangan pasar modal syariah dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan,” pungkasnya.

Penulis : Muhammad Lutfi N.S. | Editor : Herry Aslam Wahid

Sumber foto : Dokumentasi MES


Eksplorasi konten lain dari Masyarakat Ekonomi Syariah

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *