Dewan Pakar MES Terima Gelar Guru Besar Kehormatan dari Universitas di Uzbekistan

Dewan Pakar MES Terima Gelar Guru Besar Kehormatan dari Universitas di Uzbekistan

Chairman Halal Lifestyle Center yang juga merupakan anggota Dewan Pakar PP MES, Sapta Nirwandar memperoleh gelar Guru Besar Kehormatan dari Silk Road International University of Tourism and Cultural Heritage, Uzbekistan. Upacara penganugerahan gelar tersebut dilakukan pada Rabu, 1 Desember 2021 dan diserahkan langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Silk Road International University of Tourism and Cultural Heritage, Prof.J .Hoffmann.

Dalam sambutannya Hoffmann menyatakan bahwa pihaknya merasa terhormat dapat berkesempatan menghadirkan sosok luar biasa seperti Sapta Nirwandar yang berkenan menerima penghargaan sebagai Guru Besar Kehormatan Universitas. Penghargaan ini sebagai penghormatan atas kontribusi Sapta dalam industri pariwisata halal global yang juga menjadi perhatian khusus dari pihak Universitas.

Berita terkait  Dewan Pakar MES Bahas Strategi Penguatan Ekosistem Wakaf Produktif

Lebih lanjut, Hoffman memaparkan bahwa Silk Road International University of Tourism and Cultural Heritage saat ini telah menyediakan berbagai konsep pelatihan untuk tingkat sarjana yang diminati pasar tenaga kerja dengan menghadirkan program sarjana penuh waktu dan pendidikan profesi pariwisata.

Selain menerima penghargaan, Sapta Nirwandar juga berkesempatan mengisi perkuliahan di Tashkent University of Economics yang menjadi bagian dari rangkaian acara The Tashkent University of Economics Celebrated 90th Anniversary pada Senin 29 November 2021 dan dihadiri oleh 84 mahasiswa dan 12 Dosen dari Perguruan tinggi tersebut.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2011 – 2014 ini memaparkan terkait “Halal Lifestyle Global Trend and Bussiness Opportunity” yang membahas sepuluh sektor Halal Lifestyle yaitu, Halal Food, Islamic Finance, Halal Cosmetic, Modest Fashion, Halal Pharmaceutical, Medical Care, Media Recreation, Islamic Creative Ekonomy and art culture, Education dan Halal Tourism. Dirinya menegaskan kesepuluh sektor tersebut harus digarap secara pararel karena memiliki potensi pasar yang sangat besar dalam mendorong kontribusi industri halal pada perekonomian global.

Berita terkait  Marak Hoax Terkait Dana Haji, MES Adakan Diskusi Terbatas

Penulis: Muhamad Iqbal Haqiqi

Editor: Herry Aslam Wahid

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *